hari ini aku masih menunggu dia untuk menghubungiku, kenapa aku bisa seperti in? cerita nya panjang. ini berawal dari tadi malam, ketika dia chatan sama orang lain yang mana orang lain itu pernah aku chat dan aku juga bilang kalau aku pernah melakukan hal gila dengan devi pacarku. dia marah kepadaku, dengan nada seperti mau nangis dia berbicara seolah aku membuat hidupnya menderita. aku tidak tega mendengar dia nangis, akhirnya aku balik memarahinya supaya dia benci kepadaku dan tidak nangis lagi karena ketika kita membuat dia sakit, dia akan mengira kita tidak cinta sama dia padahal aku sangat sangat mencintainya. sejujurnya aku tidak bisa kalau tidak menghubunginya tapi aku harus melakukannya supaya dia bisa tenang dan tidak marah. dia sempat bilang kata putus kepadaku tadi malam dan aku coba menghubunginya tapi seperti biasa telpon dari aku tak kan di angkat ataupun chat dari aku tak di balas. Untuknya aku hidup sepanjang hari dengan bibir terkunci, Untuknya aku hidup sepanjang hari dengan air mata yang tertahan, Tapi dalam hatiku, api cinta selalu membakar untuknya, Kehidupan telah membawaku ke dalam masa lalu, Aku dikelilingi oleh kenangan yang tak terhitung jumlahnya, Sekarang aku menemukan jawaban yang kucari, Apa yang kurindukan, dan apa yang kuterima. Bagaimana aku bisa menggambarkan kekejaman dunia ini, Aku diperintahkan bahwa aku harus hidup,tapi tanpa dirinya, Seperti apapun hambatannya, seperti apapun cobaannya, Aku disini, aku disini….
Aku adalah rahasia yang tak dapat dia sembunyikan, Aku adalah wajah yang tak dapat dia lupakan, Aku adalah suara di lubuk hatinya, Bila dapat dia dengar, maka aku harap dia mendengarkan bahasa detak jantungnya, Seperti apapun hambatannya, seperti apapun cobaannya
aku disini, aku disini…
aku menunggumu devi purwanti